Langsung ke konten utama

Kurs Dolar Singapura Jeblok Pasca Diterjang Banjir

 FILE PHOTO: A Singapore dollar note is seen in this illustration photo May 31, 2017.     REUTERS/Thomas White/Illustration/File Photo

Semarang, PT KPF - Nilai tukar dolar Singapura merosot tajam melawan rupiah pada perdagangan Senin (19/4/2021). Singapura yang diterjang banjir di akhir pekan lalu membuat dolarnya terpukul.

Melansir data Refinitiv, dolar Singapura pagi ini merosot 0,37% ke Rp 10.867,94/SG$ di pasar spot. Pada Pekan lalu, Mata Uang Negeri Merlion ini sukses mencapai level tertinggi dalam satu tahun terakhir di Rp 10.946,83/SG$.

Sabtu pekan lalu, banjir bandang dilaporkan terjadi di beberapa bagian Singapura, di tengah hujan lebat yang mengguyur wilayah itu pada Sabtu sore waktu setempat. Daerah-daerah yang dilanda banjir termasuk Bukit Timah, Jurong, dan Ulu Pandan.

Sehari sebelumnya, Badan Meteorologi Singapura mengingatkan hujan lebat dan angin kencang diperkirakan akan terjadi hingga dua minggu ke depan.

Badai diperkirakan akan mendarat sebelum malam dan kemudian di pagi hari, dan sebagian disebabkan oleh konvergensi angin berskala besar yang diperkirakan akan berkembang di wilayah tersebut pada minggu depan.

Angin yang lebih ringan akan bertiup selama bagian akhir siklus dua minggu. Tetapi juga akan ada badai petir sedang hingga lebat dengan sambaran petir yang sering terjadi di sore hari.

Ditambahkan bahwa secara keseluruhan, curah hujan di bulan April diperkirakan di atas rata-rata di sebagian besar wilayah Singapura.

Hujan lebat hingga banjir tersebut tentunya dapat menghambat roda perekonomian Singapura yang baru saja lepas dari resesi.

Data dari Singapura Rabu (14/4/2021) pekan lalu menunjukkan produk domestik bruto (PDB) kuartal I-2021 tumbuh 0,2% year-on-year (YoY), setelah mengalami kontraksi sepanjang tahun lalu.

Suatu negara dikatakan mengalami resesi ketika produk domestik bruto (PDB) mengalami kontraksi 2 kuartal beruntun secara tahunan (year-on-year/YoY).

Artinya, Singapura kini sudah sah lepas dari resesi. Sementara jika dilihat secara kuartalan (quarter-to-quarter/QtQ), PDB Singapura tumbuh 2%, dan sudah dalam tren positif dalam 3 kuartal beruntun.

Rilis data tersebut yang membuat dolar Singapura pada pekan lalu melesat ke level tertinggi 1 tahun melawan rupiah.

Sumber : https://www.cnbcindonesia.com/market/20210419102349-17-238868/kurs-dolar-singapura-jeblok-pasca-diterjang-banjir

Komentar

Postingan populer dari blog ini

SMMA Buka Suara Soal Sinarmas AM Bersalah di Kasus Jiwasraya

  Semarang, Kontak Perkasa Futures - PT Sinar Mas Multiartha Tbk (SMMA) menjamin tidak ada dampak yang dirasakan perusahaan atas keputusan pengadilan terkait PT Sinarmas Asset Management (SAM) di perkara korupsi Jiwasraya. Untuk diketahui, SMMA mengendalikan PT Sinarmas Asset Management (SAM) melalui PT Sinarmas Sekuritas, dengan kepemilikan sebesar 99,98%. Dalam keterbukaan informasi yang dikutip Selasa (5/4/2022), SMMA menyebut operasional bisnis dan aset yang dikelola perusahaan tidak terdampak putusan pengadilan. Aktivitas transaksi reksa dana yang dilakukan SAM dipastikan tetap berjalan normal. "SAM dan kami menghormati putusan tersebut dan berterima kasih atas aparat penegak hukum yang telah memproses perkara dimaksud sampai saat ini," tulis perusahaan. Perseroan juga menanggapi putusan denda Rp 1 miliar yang diberikan pengadilan terhadap perusahaan pengelola aset tersebut. SMMA menyebut SAM akan tunduk pada keputusan tersebut jika sudah berkekuatan huku...

Tambang Batu Bara di Kaltara Mau IPO, Cek Profil-Jadwalnya!

  Semarang, PT Kontak Perkasa Futures - Perusahaan tambang baru bara yang memiliki wilayah operasi di Kalimantan Utara, PT Prima Andalan Mandiri Tbk (MCOL), berencana melakukan penawaran umum perdana saham ( initial public offering /IPO) di Bursa Efek Indonesia (BEI). Perseroan bersiap melepas sebanyak-banyaknya 355.560.000 saham baru atau sebanyak-banyaknya 10% dari total modal disetor dan ditempatkan penuh. Berdasarkan prospektus yang dipublikasikan di e-IPO, penawaran awal saham MCOL dilakukan dengan rentang harga Rp 1.420 - Rp 1.600 per saham. Dengan demikian dalam IPO ini target dana antara Rp 504,89 miliar hingga Rp 568,89 miliar. Dalam IPO ini, MCOL memberikan mandat kepada PT Buana Capital Sekuritas sebagai penjamin pelaksana emisi. Saat ini perseroan sedang menggelar masa penawaran awal ( book building ) pada 28 Juli -16 Agustus, dengan perkiraan tanggal efektif dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) ditargetkan bisa dikantongi pada 30 Agustus mendatang...

Inggris Say Goodbye to Covid-19, Indonesia Juga?

  Semarang, Kontak Perkasa Futures - Setelah dua tahun bergumul dengan pandemi virus corona ( Coronavirus Disease-2019 /Covid-19), Inggris akhirnya sudah muak. Pemerintahan Perdana Menteri (PM) Boris Johnson memutuskan untuk mencabut segala bentuk pembatasan sosial ( sosial distancing ) di Negeri John Bull. Inggris berdamai dengan virus corona. Negeri itu siap hidup berdampingan. Berbicara di hadapan Parlemen Senin (21/2/2022) malam waktu Indonesia, PM dari Partai Konservatif itu memaparkan peta jalan ( road map ) untuk mengakhiri pembatasan sosial dan hidup dengan Covid-19. Skotlandia, Wales, dan Irlandia Utara (yang merupakan bagian dari Inggris Raya) boleh menerapkan kebijakan sendiri. "Covid-19 tidak hilang begitu saja, pemerintah tetap akan memantau berbagai mutasi varian yang mungkin saja berbahaya. Hari ini bukan harinya mendekralarasikan kemenangan terhadap Covid-19, karena virusnya belum pergi," papar Johnson, seperti dikutip dari Reut...