Langsung ke konten utama

AS Serang Drone di Kabul, Hantam Bomber Bunuh Diri

 Plumes of smoke rise into the sky after fighting between the Taliban and Afghan security personnel in Kandahar, Afghanistan, southwest of Kabul, on Thursday, Aug. 12, 2021. (AP Photo/Sidiqullah Khan)

Semrang, Kontak perkasa futures - Amerika Serikat (AS) kembali melakukan serangan militer, Minggu (29/8/2021) malam di Kabul, Afghanistan.

Serangan drone itu kembali menargetkan ISIS-K, jaringan ISIS, yang bertanggung jawab pada bom bunuh diri bandara di Kabul yang menyebabkan ratusan tewas termasuk tentara AS, Kamis pekan lalu.


Serangan dilakukan dengan menargetkan sebuah kendaraan yang disebut membawa ancaman lagi ke bandara internasional Hamid Karzai.

"Menghilangkan ancaman ISIS-K," kata Juru Bicara Komando Pusat Angkatan Laut AS, Bill Urban, dalam sebuah pernyataan.

Laporan itu tidak menyebut adanya korban. Tidak diketahui juga apakah ada sipil yang terluka.

Serangan ini merupakan yang kedua dilakukan AS, setelah Sabtu dini hari lalu. Serangan dilakukan pasca Paman Sam mengumumkan ada ancaman lagi ke bandara Kabul dalam 24-32 jam ke depan.

"Situasi di lapangan terus menjadi sangat berbahaya. Dan, ancaman serangan teroris di bandara tetap tinggi," kata Presiden Joe Biden dalam sebuah pernyataan.

Ia menambahkan dirinya telah mengerahkan komandan AS untuk mengambil setiap tindakan yang mungkin untuk memprioritaskan perlindungan pasukan.

Komando Pusat AS, Jenderal Korps Marinir Kenneth McKenzie mengatakan ISIS kemungkinan akan terus menyerang sebelum evakuasi menyerang.

"Kami percaya itu adalah keinginan mereka untuk melanjutkan serangan itu dan kami berharap serangan itu berlanjut," kata jenderal bintang empat itu kepada wartawan di Pentagon.

Sumber : https://www.cnbcindonesia.com/news/20210830085026-4-272109/as-serang-drone-di-kabul-hantam-bomber-bunuh-diri

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Rupiah Perkasa & Menguat Tajam, Awas! Jangan Jumawa Dulu

  Semarang, PT Kontak Perkasa Futures -  Jebloknya indeks dolar Amerika Serikat (AS) membuat rupiah menguat tajam di awal perdagangan Selasa (27/7/2021). Meski demikian, bank sentral AS (Federal Reserve/The Fed) yang akan mengumumkan kebijakan moneter di pekan ini tentunya membuat langkah rupiah tidak akan mudah. Melansir data Refinitiv, begitu perdagangan dibuka rupiah langsung menguat 0,21% ke Rp 14.450/US$, setelahnya penguatan terpangkas hingga tersisa 0,03% saja pada pukul 9:20 WIB.  Pergerakan tersebut membuktikan kehati-hatian pelaku pasar jelang pengumuman The Fed. Indeks dolar AS pada Senin kemarin merosot 0,28%, dan berlanjut 0,1% pagi ini. Tetapi, sewaktu-waktu dolar AS bisa berbalik menguat, sebab di pasar saat ini pendapatan mengenai tapering atau pengurangan nilai program pembelian aset ( quantitative easing /QE) The Fed masih terbelah, belum ada suara yang dominan. Ada analis yang memprediksi The Fed akan memberikan panduan tapering di pekan ini, yang lainn

Begini Cerita Lengkap Soal OJK Larang Bank Jual Unit Link

  Semarang, kontak Perkasa Futures - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) secara tegas menyebutkan akan menindak tegas perusahaan asuransi yang tak menyelesaikan sengketa dengan nasabahnya. Salah satu langkah yang akan diambil adalah melakukan pelarangan penjualan produk unitlink di bank-bank. Deputi Komisioner Hubungan Masyarakat dan Logistik OJK Anto Prabowo mengatakan langkah ini merupakan bagian dari perlindungan konsumen yang dilakukan otoritas. Diharapkan dengan adanya tindak tegas ini pelaku jasa keuangan tak melakukan pelanggaran. "OJK juga melakukan penyempurnaan regulasi mengenai Unit Link, termasuk akan menindak tegas pelaku usaha jasa keuangan yang melanggar, dan melarang Bank menjual Unit Link dari perusahaan asuransi yang masih belum menyelesaikan sengketa dengan nasabahnya," kata Anto dalam dalam postingan instagram OJK, Kamis (3/2/2022). Dia menyebutkan, mengacu pada ketentuan di POJK No. 1/POJK.07/2013 tentang Perlindungan Konsumen Sektor Jasa Keuanga

Teror di Mabes Polri Bisa Ganggu Kepercayaan Investor

PT Kontakperkasa Futures - Kantor Perwakilan (KPw) Bank Indonesia ( BI ) Solo akan melayani masyarakat yang menukarkan uang pecahan baru saat Ramadhan atau menjelang hari Raya Idul Firtri nanti. Bahkan, masyarakat juga bisa menukarkan uang baru pecahan Rp 75.000. "Jadi kalau (memberi fitrah) Rp 10 ribu, Rp 20 ribu kekecilan, boleh ngasihnya yang Rp 75 ribu. Penukaran ada yang 75 (pecahan Rp 75.000). Berapapun (permintaan) kita penuhi," ujar Kepala Kantor Perwakilan (KPw) Bank Indonesia (BI) Solo, Nugroho Joko Prastowo, ditemui kantor Bupati Boyolali usai menghadiri pembukaan pelatihan public speaking di Pendopo Pemkab Boyolali, Rabu (31/3/2021). Namun, penukaran uang baru untuk pecahan Rp 75.000 tersebut nantinya dibatasi per orangnya dalam setiap hari. Yaitu per-KTP hanya boleh menukarkan untuk 100 lembar per hari. "Satu hari satu KTP, boleh 100 lembar. Besok lagi boleh lagi 100 lembar lagi, besok lagi boleh lagi, monggo. Kita pokoknya tida