Langsung ke konten utama

Melania Trump Siap Guncang Pecinta Kripto, Ada Apa Tuh?

 First lady Melania Trump speaks during a campaign rally outside Raymond James Stadium, Thursday, Oct. 29, 2020, in Tampa. (AP Photo/Evan Vucci)

Semarang, Kontak Perkasa Fututres - Mantan ibu negara Amerika Serikat (AS) Melania Trump kembali muncul di publik. Istri mantan Presiden AS ke 45 Donald Trump itu mengumumkan proyek terbarunya.

Ia membuat karya seni, cat air bergambar matanya dalam bentuk non-fungible token (NFT). NFT sendiri adalah aset digital sebagai bukti kepemilikan barang yang biasanya data dibeli dengan mata yang kripto.

Hal ini, digambarkan CNN International, merupakan langkah baru dalam sejarah. Ia menjadi mantan ibu negara pertama yang mempelajari dunia penjualan blockchain.

"Saya bangga mengumumkan upaya NFT baru saya, yang mewujudkan hasrat terhadap seni. Sebagai dukungan komitmen berkelanjutan saya kepada anak-anak melalui inisiatif (proyek kampanye sosialnya) Be Best," katanya.

NFT itu diberi nama 'Melania's Visison'. NFT Melania digambar oleh seniman Prancis Marc-Antoine Coulon.

NFT itu akan dijual hingga 31 Desember melalui cryptocurrency Solana. Harga sekitar US$175.

Sebelumnya langkah serupa juga dilakukan Paris Hilton, Shawn Mendes, Tom Brady, Kate Moss dan Grimes. Fans disebut kini mulai terpikat untuk memiliki sebuah karya digital yang unik dari memorabilia atau karya seni asli pesohor.

Sumber : https://www.cnbcindonesia.com/tech/20211230072640-37-303127/melania-trump-siap-guncang-pecinta-kripto-ada-apa-tuh

Komentar

Postingan populer dari blog ini

SMMA Buka Suara Soal Sinarmas AM Bersalah di Kasus Jiwasraya

  Semarang, Kontak Perkasa Futures - PT Sinar Mas Multiartha Tbk (SMMA) menjamin tidak ada dampak yang dirasakan perusahaan atas keputusan pengadilan terkait PT Sinarmas Asset Management (SAM) di perkara korupsi Jiwasraya. Untuk diketahui, SMMA mengendalikan PT Sinarmas Asset Management (SAM) melalui PT Sinarmas Sekuritas, dengan kepemilikan sebesar 99,98%. Dalam keterbukaan informasi yang dikutip Selasa (5/4/2022), SMMA menyebut operasional bisnis dan aset yang dikelola perusahaan tidak terdampak putusan pengadilan. Aktivitas transaksi reksa dana yang dilakukan SAM dipastikan tetap berjalan normal. "SAM dan kami menghormati putusan tersebut dan berterima kasih atas aparat penegak hukum yang telah memproses perkara dimaksud sampai saat ini," tulis perusahaan. Perseroan juga menanggapi putusan denda Rp 1 miliar yang diberikan pengadilan terhadap perusahaan pengelola aset tersebut. SMMA menyebut SAM akan tunduk pada keputusan tersebut jika sudah berkekuatan huku...

Tambang Batu Bara di Kaltara Mau IPO, Cek Profil-Jadwalnya!

  Semarang, PT Kontak Perkasa Futures - Perusahaan tambang baru bara yang memiliki wilayah operasi di Kalimantan Utara, PT Prima Andalan Mandiri Tbk (MCOL), berencana melakukan penawaran umum perdana saham ( initial public offering /IPO) di Bursa Efek Indonesia (BEI). Perseroan bersiap melepas sebanyak-banyaknya 355.560.000 saham baru atau sebanyak-banyaknya 10% dari total modal disetor dan ditempatkan penuh. Berdasarkan prospektus yang dipublikasikan di e-IPO, penawaran awal saham MCOL dilakukan dengan rentang harga Rp 1.420 - Rp 1.600 per saham. Dengan demikian dalam IPO ini target dana antara Rp 504,89 miliar hingga Rp 568,89 miliar. Dalam IPO ini, MCOL memberikan mandat kepada PT Buana Capital Sekuritas sebagai penjamin pelaksana emisi. Saat ini perseroan sedang menggelar masa penawaran awal ( book building ) pada 28 Juli -16 Agustus, dengan perkiraan tanggal efektif dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) ditargetkan bisa dikantongi pada 30 Agustus mendatang...

Inggris Say Goodbye to Covid-19, Indonesia Juga?

  Semarang, Kontak Perkasa Futures - Setelah dua tahun bergumul dengan pandemi virus corona ( Coronavirus Disease-2019 /Covid-19), Inggris akhirnya sudah muak. Pemerintahan Perdana Menteri (PM) Boris Johnson memutuskan untuk mencabut segala bentuk pembatasan sosial ( sosial distancing ) di Negeri John Bull. Inggris berdamai dengan virus corona. Negeri itu siap hidup berdampingan. Berbicara di hadapan Parlemen Senin (21/2/2022) malam waktu Indonesia, PM dari Partai Konservatif itu memaparkan peta jalan ( road map ) untuk mengakhiri pembatasan sosial dan hidup dengan Covid-19. Skotlandia, Wales, dan Irlandia Utara (yang merupakan bagian dari Inggris Raya) boleh menerapkan kebijakan sendiri. "Covid-19 tidak hilang begitu saja, pemerintah tetap akan memantau berbagai mutasi varian yang mungkin saja berbahaya. Hari ini bukan harinya mendekralarasikan kemenangan terhadap Covid-19, karena virusnya belum pergi," papar Johnson, seperti dikutip dari Reut...